Honda CB,
salah satu tipe motor yang populer di tahun 1970 an. Kemunculannya
mendapat sambutan yang luar biasa. Bentuknya yang trendy menyita
perhatian masyarakat pengguna roda dua.
Ya, dibanding pendahulunya Honda 90 maka Honda CB mempunyai bentuk yang lebih ramping dan sportif . Tidak dipungkiri bahwa Honda 90 masih menyisakan model motor tahun ‘60 an yang kental bernuansa klasik.
Dibandingkan
dengan varian yang bersilinder ganda dengan kapasitas 175 cc dan 200 cc, maka
dua saudaranya yang lain, yakni yang bersilinder tunggal dengan kapasitas 100
cc dan 125 cc lebih digemari. Bahkan salah satu tipe 100 cc banyak dicari orang
karena keunikan nya.
Bentuk emblem lebih besar dan tutup tangki bensin tidak
berada di tengah atas seperti lazimnya namun berada di sebelah kanan atas !
Inilah dia si CB Gelatik !
Setidaknya
ada dua alasan yang melatar belakangi. Pertama karena lebih simple alias lebih mudah perawatannya
dan kedua harganya lebih murah.
Disamping itu, terbukti honda CB ini mempunyai mesin yang tangguh dan bandel. Bahkan mampu memuat beban yang berat. Lihat saja di daerah pedesaan yang kerap dipakai mengangkut hasil pertanian.
Disamping itu, terbukti honda CB ini mempunyai mesin yang tangguh dan bandel. Bahkan mampu memuat beban yang berat. Lihat saja di daerah pedesaan yang kerap dipakai mengangkut hasil pertanian.
Meskipun
tahun berganti dan jaman telah berubah namun honda CB tetap eksis dengan segala
kelebihan dan daya tariknya. Sekarang ini keberadaannya lebih banyak digunakan
sebagai motor hobby.
Ini berpulang kepada selera masing masing. Ada yang tetap
mempertahankan keasliannya. Tiap part kendaraan dijaga keoriginalannya. Makin
orisinil makin bernilai.
Dapat
dimaklumi, karena motor klasik dengan kondisi lengkap dan orisinil adalah
sesuatu yang langka.
Namun sebaliknya, ada yang demen modifikasi. Tidak terlalu
mempermasalahkan tingkat keasliannya, yang penting penampilan motor makin keren
dan trendy.
Basis
(rangka) Honda CB nya memang mudah disesuaikan (cocok) dengan generasi yang lebih
baru semisal Honda GL Max – Pro. Malahan ada yang ekstrim sampai mengganti mesinnya
dengan kepunyaan Honda Tiger. Wow.... Edan
bener.
Tidak
cukup sampai disitu, banyak klub bermunculan untuk mewadahi para penggemar dan
juga para Honda CBmania, baik sebagai ajang tukar informasi ataupun sekedar
silaturahmi antar sesama anggota.
Honda CB... Sang legenda yang tak lekang oleh jaman.
Spesifikasi Teknis
Mesin: 4-stroke,
OHC, 1 silinder
Kapasitas mesin: 99cc (100)
Kompresi: 9.5:1
Max. power: 11,5 hp @ 10.500rpm
Top speed: 110.0 km/jam
Bore x Stroke: 50.5 x 49.5 mm (2.0 x 1.9 inches)
Valve per cylinder: 2
Sistim Pengapian: platina
Sistim Pendingin: udara
Transmisi: 5-speed
Tipe transmisi: Rantai
Ban depan: 2.50-18
Ban belakang: 2.75-18
Rem depan: tromol
Rem belakang: tromol
Berat: 92 kg
Kapasitas Tangki : 10 liter
Kapasitas mesin: 99cc (100)
Kompresi: 9.5:1
Max. power: 11,5 hp @ 10.500rpm
Top speed: 110.0 km/jam
Bore x Stroke: 50.5 x 49.5 mm (2.0 x 1.9 inches)
Valve per cylinder: 2
Sistim Pengapian: platina
Sistim Pendingin: udara
Transmisi: 5-speed
Tipe transmisi: Rantai
Ban depan: 2.50-18
Ban belakang: 2.75-18
Rem depan: tromol
Rem belakang: tromol
Berat: 92 kg
Kapasitas Tangki : 10 liter
Varian
K0: no.serial: CB100-100001 (1970-1971)
K1: no.serial: CB100-200001 (1971)
K2: no.serial: CB100-1200001 (1972-1975)
K1: no.serial: CB100-200001 (1971)
K2: no.serial: CB100-1200001 (1972-1975)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar